Jakarta - Ariel saat ini sedang menjalani asimilasi
atas kasus video porno yang menimpanya. Tabloid Femme edisi 19
melaporkan bahwa Ariel diduga menjalani asimilasinya di kantor gadungan
yang dibuat oleh pihak menajemen.
Pihak manajemen melalui Budi
Suratman pun dengan tegas membantah hal tersebut. Menurutnya, Ariel saat
ini merupakan sosok binaan yang 100 persen dibina oleh rumah tahanan
Kebon Waru.
"Ariel itu sekarang warga binaan jadi ada koridor
yang nggak bisa tembus," ungkap Budi ketika dikonfirmasi detikHOT, Kamis
(22/3/2012).
Budi juga menjelaskan bahwa pemilihan perusaha
G-Art Indonesia sebagai tempat asmililasi merupakan keputusan rutan,
bukan dari manajemen. Ia pun menuturkan, semuanya telah melalui proses
panjang yang hanya melibatkan pihak perusahaan dan rumah tahanan.
"Dari
pihak kantor sendiri dong (yang mengajukan). Kantor itu mengajukan. Ini
benar-benar murni nggak ada indikasi disengaja atau nggak. Jadi ini
benar-benar murni bukan manajemen," tuturnya.
"Ada prosesnya
juga, dari pihak ketiga (perusahaan) memberikan surat ke pihak rutan.
Pihak rutan sendiri memberikan 3 kandidat yang mana setiap kandidat
memberikan portfolio, memang Ariel yang dipilih dari portfolio yang dikasih," paparnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar