Kamis, 24 Mei 2012

Peterpan Luncurkan Buku Masa Sulit Saat Ariel Dipenjara


Jakarta- Band Peterpan ikut terpuruk setelah vokalis mereka, Ariel terjerat kasus video porno pada Juni 2010. Band yang telah banyak mengeluarkan album itu, pun seakan tenggelam, terlebih saat Ariel harus menjalani masa hukuman dengan vonis penjara selama 3,5 tahun.
Indrawati Widjaja atau lebih akrab disapa ibu Acin, pemilik Musica studio, label tempat Peterpan bernaung, pun berinisiatif membuat buku selama kurun waktu Ariel masuk tahanan. "Banyak orang mempertanyakan ngapain aja (personil Peterpan) selama 2010 hingga 2012. Ada yang bilang vakum ya, kalau mau tau apa yang terjadi di antara tahun itu, ya baca buku itu," ujar Acin di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (23/5/2012).
Buku itu menceritakan kegiatan Uki, Lukman, David, dan Reza selama tidak ada Ariel. Tak terkecuali kegiatan Ariel selama di penjara. "Kami sengaja fokus dua tahun itu, ada kisah personal, apa yang terjadi antara kami, itu kami ceritakan apa adanya. Itu masa-masa syok terapi. Ya, seperti untold story," papar Uki.
Buku yang ditulis oleh Kerry dan Gatra, rencananya akan diluncurkan pada Juni 2012 mendatang, menyambut keluarnya Ariel yang akan keluar pada Juli 2012 nanti. Namun untuk judul, buku tersebut belum ditentukan. "Ada beberapa option, sekarang belum ditentukan," tambah Uki. (Deva)

Rabu, 23 Mei 2012

Peterpan Segera Rilis Buku Sejarah Band


Bukan hanya Konser tanpa nama dan sebuah album SUARA LAINNYA yang akan dipersembahkan oleh Ariel, Lukman, Uki, Reza, dan David. Ada satu kejutan lagi yang diberikan oleh Peterpan, mereka akan merilis sebuah buku tentang perjalanan individual dan cikal bakalnya terbentuk band Peterpan hingga sekarang.
"Kejadian itu banyak, kita sengaja enggak ambil kejadian 2010 sebelumnya, yang sekarang kita fokus dua tahun itu, ada kisah personal, apa yang terjadi antara kita, kita ceritakan apa adanya," terang Uki yang sedikit mengingat masa-masa shock mereka.
"Itu masa-masa shock therapy. Apa yang terjadi, kok enggak keluar apa-apa, mengapa dan kenapa akan semua kelihatan. Individual cerita ada. Untold story ada. Ada tentang David dan Reza yang saya belum tahu. Kita berlima pure," paparnya.
Meski penulisan buku tersebut telah kelar, namun, Uki dan kawan-kawan belum menentukan judul buku tentang perjalanan Peterpan tersebut.
"Jadi pengumpulan materinya sendiri-sendiri. Yang nulis Mas Kerry dari Gatra, sudah selesai sih, hanya ada beberapa revisi saja. Banyak cerita menarik di buku ini. Akan launch bulan Juni ini." tandasnya. (kpl/gum/adb)

Ariel "Peterpan" Siap Rilis Buku & Lagu


BANDUNG – Jeruji besi tampaknya tak menjadi halangan bagi Ariel "Peterpan" menghasilkan karya. Selain tengah memersiapkan lagu baru saat terbebas dari Rutan Kebonwaru, Bandung, Jawa Barat, Ariel juga siap membuat sebuah buku.

"Rencananya mau buat buku. Tapi belum," tutur Ariel kepada wartawan di sela-sela peninjauan Dirjen HKI, Selasa 22 Mei 2012.

Rasa jenuh selama berada di bui yang membuat Ariel menulis beberapa pemikirannya selama ini.

"Nulisnya macam-macam. Di dalam (penjara) kan banyak nulis, jadi kalau enggak ada pemikirian lebih ke nulis lagu atau nulis yang lain-lain," ungkapnya.

Selain mengurus kesibukan barunya, Ariel juga tetap menulis lagu dalam bandnya. Namun, pelantun "Bintang Disurga" ini masih belum mau membocorkan lagu-lagu ciptaannya selama di dalam penjara.

"Untuk sementara ini satu lagu yang baru dirilis tapi satu lagi belum. Yang sudah rilis baru "Dara", sedangkan yang satu lagi belum ada judul,” tutupnya.

Lebih lanjut Ariel menjelaskan, jika lagu hasil ciptaannya akan dibawakannya bersama New Peterpan yang telah membesarkan namanya selama ini.

"Ada beberapa lagu tapi belum selesai. Rencananya, lagu itu untuk nanti (New Peterpan)," pungkasnya.

Tak Ada Ariel, Eks Peterpan Gelar Konser 'Tanpa Nama'

Jakarta - Untuk sementara band eks Peterpan tidak bervokalis. Tapi itu tidak membuat Uki, Lukman, Reza dan David kehabisan akal. Mereka akan menggelar konser 'Tanpa Nama' dengan konsep instrumental.

Konser tersebut akan digelar pada 29 Mei 2012 di The Hall, Senayan City, Jakarta Selatan. Konser itu dibuat berbarengan dengan rilis album instrumental mereka yang diberi tajuk 'Suara Lainnya'.

"Dalam pembuatan konser ini Ariel terlibat, kalau lagi di sana (penjara) dan ngumpul berlima kita diskusi. Secara real Ariel tidak terlibat di sini, tapi secara ide kita tetap utuh berlima," ujar sang kibordis David ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu (23/5/2012).

Momo 'Geisha', Idris Sardi, Hendry Lamiri dan Karinding Attack juga akan terlibat di konser tersebut. Ketiganya ikut bergabung karena juga eksis di album instrumental tersebut.

Konser 'Tanpa Nama' juga sengaja dilakukan mengingat eks Peterpan sedang tidak bersama Ariel. Karena jika band punya vokalis tapi membuat konser instrumental akan terdengar aneh.

"Kita pengen memenuhi kerinduan Sahabat Peterpan, yang disayangkan Ariel tidak bisa terlibat. Tapi jadi menarik kalau Ariel terlibat nggak akan terjadi konser ini. Dan konser ini nggak akan terulang lagi kalau Ariel terlibat. Kalau ada Ariel ada, akan lucu konser instrumental ada Ariel tapi enggak nyanyi," tutur David.

Selasa, 22 Mei 2012

Ruang Pamer di Kantor Kemenkumham Ternyata Didesain Ariel


Bandung - Ruang pamer karya warga binaan di Kantor Kemenkumham Jabar ternyata sebagian besar merupakan andil Nazriel Irham alias Ariel. Vokalis eks Peterpan itu mendesaian ruangan dan tata letak dari barang-barang karya para narapidana.

"Kita memang minta tolong Ariel untuk desain dan tata letak ruang pamer ini," kata Kakanwil Kemenkumham Jabar Nasir Almi di Kantor Kemenkumham Jabar, Jalan Jakarta, Selasa (22/5/2012).

Ia sengaja meminta bantuan Ariel untuk mendesain ruangan dan tata letak barang-barang. Sebab Ariel punya keahlian di bidang arsitektur. Apalagi saat ini Ariel bekerja di salah satu perusahaan bidang arsitektur.

"Makanya peran Ariel sangat besar sekali untuk ruang pamer ini," tuturnya.

Sementara itu, peran Ariel dalam mendesain ruang pamer itu tidak mengganggu proses asimilasinya, termasuk rencana ia dibebaskan pada Juli mendatang.

"Juli insya Allah dia selesai asimilasinya dan bebas bersyarat," ucap Nasir.

Ruang pamer itu berisi sekitar 200 karya para warga binaan. Diresmikan beberapa waktu lalu, barang-barang di sana rencananya bakal diberi sertifikat hak cipta oleh HAKI. Namun hanya karya yang dinilai layak yang bakal mendapat sertifikat. Pemberian sertifikat akan dilakukan secepatnya.
Desain Terinspirasi Teralis Kamar Tahanan
Tidak hanya lagu yang tercipta dari tangan Nazril Irham alias Ariel Peterpan selama mendekam di balik jeruji besi. Dia juga menghasilkan ruang pamer karya para napi di Kanwil Kemenkum dan HAM Jawa Barat.

SEKARING RATRI, Bandung

Ruang berukuran 15 x 20 meter itu diberi nama ruang pamer karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Sesuai dengan namanya, ruang tersebut khusus digunakan untuk memamerkan puluhan kerajinan tangan buatan para narapidana di 23 lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) se-Jawa Barat. Tapi, ada pula beberapa kerajinan karya napi lapas dan rutan dari luar Jawa.

"Mereka titip di sini karena tidak mempunyai ruang pamer sendiri. Di antaranya dari Lampung," jelas Kabid Keamanan dan Pembinaan Kanwil Jawa Barat Iwan Pramono di Gedung Ruang Pamer Kanwil Kemenkum dan HAM Jabar, Jumat lalu (4/5). Hari itu ruang pamer tersebut diresmikan Menkum dan HAM Amir Syamsuddin.

Hasil karya para napi beraneka ragam. Di antaranya lukisan kaligrafi, pernak-pernik aksesori, hingga perabot rumah tangga seperti meja-kursi dari rotan dan kayu. Ada juga miniatur sepeda, kapal, hingga lampu hias. Berbagai sandal, sepatu, dan tas kulit juga menghiasi showroom tersebut. Bahkan, ada spring bed dan akuarium. Harga barang-barang itu cukup murah bila dibandingkan dengan harga di pasaran. Namun, jika ingin membelinya, seseorang harus pesan dahulu. Sekalipun hanya berupa bros kecil berbahan tanah liat seharga Rp 10 ribu.

"Saya harus menghubungi dulu pihak lapas yang bikin barang, nanti baru bisa dibeli. Mereka bisa langsung memesan ke lapas terkait," kata Iwan.

Kualitas karya para napi tersebut tidak kalah dengan kerajinan tangan di pasaran. Bahkan, banyak yang sudah diekspor. Salah satunya kerajinan meja kursi rotan yang telah diekspor ke Hongkong dan Singapura.

Dalam penataannya, setiap barang diatur sesuai dengan jenisnya. Misalnya, miniatur kapal disatukan dengan barang sejenis. Kerajinan tersebut diletakkan di atas meja berongga berwarna hitam yang bentuknya mirip teralis ruang tahanan.

Rak dan meja berupa teralis besi itulah yang membuat desain ruang pamer berbeda dengan yang lain. Dan, itulah salah satu karya Ariel Peterpan bersama teman-temannya selama menjalani masa hukuman 3 tahun 6 bulan di Rutan Kebonwaru, Bandung.

Seperti diketahui, Ariel menjalani masa asimilasi dengan bekerja di PT G Art. Bidang pekerjaan tersebut sesuai dengan jurusan yang diambilnya saat kuliah di Universitas Parahyangan, yakni arsitektur. Musikus 30 tahun tersebut banyak menekuni pekerjaan desain interior.

"Kami satu tim bekerja di perusahaan (PT G Art). Kami diminta membikin desainnya. Jadi, saya bagian dari tim itu," jelas Ariel saat ditemui di Rutan Kebonwaru.

Penggunaan teralis besi sebagai rak adalah ide tim Ariel. Menurut dia, timnya ingin desain ruang tersebut memiliki ciri khas ruang penjara. Karena itu, dipilihlah konsep Wiremess dengan menggunakan teralis besi berongga sebagai meja dan rak dalam ruang pamer.

"Pinginnya memang ada ciri khas penjaranya. Sama kayak ada pameran Polri, pasti desainnya berhubungan dengan sesuatu yang khas dengan aktivitas Polri," jelas Ariel yang kala itu mengenakan kemeja kotak-kotak bernuansa merah dan biru.

Teralis besi yang digunakan bukan barang baru. Teralis besi tersebut diambil dari pagar penghalang di dalam rutan. Mereka juga memanfaatkan teralis besi bekas bongkaran.

"Lihat saja tuh pagarnya pada bolong-bolong karena besinya diambil buat ruang pamer ini," katanya.

Untuk mengerjakan konsepnya, Ariel membutuhkan waktu tiga bulan. "Tapi, baru kemarin (3/5) kami atur tata letaknya. Hampir seharian kemarin," ujarnya.

Sayang, Ariel tidak bisa menjelaskan lebih lanjut soal desain ruang pamer karya napi itu. Sebab, dia harus segera kembali ke sel. "Sorry ya, aku harus buru-buru kabur nih (kembali ke sel, Red)," imbuhnya lantas bergegas pergi.

Keterangan Ariel tersebut dibenarkan Iwan Pramono. Ide dan persiapan untuk membuat ruang pamer dilakukan sejak tahun lalu. Namun, baru sekarang terwujud. Saat pengerjaan, Ariel yang kebetulan menjalani program asimilasi di PT G Art menawarkan diri untuk membuat desain interiornya.

"Dia (Ariel) dan kawan-kawan kan lebih paham seni dan punya keahlian interior. Ya, kami terima bantuan mereka. Tapi, konsep awalnya tetap dari kami," ujarnya.

Menurut Iwan, Ariel berupaya maksimal dalam mengerjakan desain ruang pamer tersebut. Saat pengerjaan terakhir, Ariel terlibat penuh mulai siang sampai malam. Bahkan, paginya, Ariel masih terlihat beres-beres di ruang pamer.

Kalapas Sukamiskin Dewa Putu Gede mengaku salut atas keseriusan Ariel dalam bekerja. Dewa sempat bercanda dengan penyanyi yang tersandung kasus video porno tersebut.

Tidak lama lagi ruang pamer tersebut dibuka untuk umum. Hanya, untuk masuk ke ruang itu pengunjung perlu mendaftar ke Kanwil Depkum dan HAM lebih dahulu.

"Kami tidak melayani kunjungan perorangan. Jadi, ya rombongan karena tidak ada penjaga khusus di ruang pamer itu," jelas Iwan.

Saat upacara peresmian ruang pamer, Ariel mendapat perhatian khusus dari Menkum dan HAM Amir Syamsuddin. Dia diberi tempat duduk di samping Amir. Keduanya berbincang akrab mengenai beberapa hal, khususnya tentang masa hukuman Ariel yang sebentar lagi habis.

Dalam acara itu Ariel diminta menghibur para undangan serta kawan-kawannya sesama penghuni rutan. Dia membawakan lagu yang diciptakannya di dalam penjara, Dara.

"Lagu ini saya bikin di sini, seminggu setelah kepindahan saya ke sini. Lagu ini terinspirasi dari pengalaman yang saya dapati dan saya amati dari teman-teman di sini. Mudah-mudahan bisa mewakili perasaan teman-teman semuanya," ucapnya sebelum bernyanyi.

Menkum dan HAM Amir Syamsuddin tampaknya tak mau kalah. Dia juga tampil di panggung dengan membawakan lagu Fatwa Pujangga. Sebelum melantunkan lagu, Amir sempat memuji Ariel.

"Kita baru saja mendengarkan satu lagu dari penyanyi yang banyak sekali penggemarnya. Karena itu, saya juga ikut menyumbangkan suara saya. Tapi, saya khawatir orang-orang bergidik mendengarnya," ujarnya lantas tersenyum.

Begitu selesai tampil, Ariel buru-buru masuk sel lagi. Namun, dia sempat dicegat rombongan ibu-ibu Dharma Wanita Depkum dan HAM. Meski berstatus narapidana, Ariel ternyata belum kehilangan pesona. Terbukti, ibu-ibu tersebut tidak henti meminta foto bareng dia.

"Sebelum acara tadi Ariel sempat kami sembunyikan karena khawatir perhatian ibu-ibu justru ke Ariel, bukan ke Pak Menteri," tandas seorang staf rutan yang minta dirahasiakan identitasnya. (*/c2/ari)

Stik Drum Buatan Ariel Dipamerkan di Jalan Jakarta


BANDUNG- Nazriel Ilham atau Ariel "Peterpan" menemani Dirjen Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Ahmad M Ramli untuk meninjau hasil karya yang pernah dibuat para narapidana selama di ruang tahanan.

Karya narapidana itu dipamerkan di kantor Kemenkumham Jabar di Jalan Jakarta, Bandung, Jawa Barat, Selasa (22/5/2012). Di ruang pameran itu menampung ratusan kerajinan para napi. Termasuk karya tangan Ariel berupa stik dram.

Tampak juga Kakanwil Kemenkumham Jabar Nasir Almi yang turut menunjukkan karya-karya para napi yang dipamerkan. Menurut Nasir, ruang pamer tersebut berisi karya kreativitas warga binaan.

"Di sini juga ada beberapa karya Ariel seperti stik drum. Dirjen HAKI pas mau ke sini, jadi kita minta Ariel menjelaskannya langsung soal karyanya itu," jelas Nasir.

Dirjen HAKKI Ahmad M Ramli menjelaskan, kunjungan tersebut untuk meninjau hasil karya para warga binaan (napi). Ruang pamer berukuran sekira 20 meter persegi itu dipenuhi sekira 200 hasil karya narapidana di antaranya hasil rajutan, meja, kursi, sepatu, kapal laut mini. Ariel sendiri menyumbangkan dua karyanya, yakni tata letak dan stik drum.

"Mereka (napi) akan mendapatkan hak cipta atas karyanya," kata Ahmad.

Rabu, 16 Mei 2012

Luna Maya Kabur Ditanya Soal Ariel


LUNA Maya belum juga buka suara soal berakhirnya hubungan asmara yang dibina bersama Ariel eks "Peterpan".
Ia terus menjadi kejaran awak media yang ingin mengklarifikasi soal kebenaran kandasnya jalinan cintanya dengan pria bernama lengkap Nazriel Irham tersebut.
Seperti yang terjadi usai Luna menyelesaikan syuting program "Buaya Show" di Studio 3 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (16/5). Saat ditemui awak media, Luna
langsung memasang tampang masam.
Selanjutnya, saat pertanyaan soal kandasnya jalinan cinta bersama Ariel dilontarkan awak media, bintang film Ratu Kostmopolitan ini pun memilih untuk berjalan cepat menuju mobil pribadinya.
"Maaf ya semua, permisi," jawab Luna sembari menghindari kerumunan awak media yang sejak pagi tadi menunggunya.
Saat ini, aktivitas Luna tak lagi dibarengi pemberitaan soal Ariel. Sejak Februari 2012 lalu, wajah Luna pun tak lagi terlihat menyambangi Rutan Kebon Waru, Bandung, Jawa Barat, tempat Ariel menghabiskan sisa hukuman terkait kasus video porno yang menimpa dirinya bersama Luna dan Cut Tari.
Luna pun eksis dengan kabar dirinya kembali pacaran dengan seorang pengusaha restoran yang juga musisi bernama Juno Adhi.

Siap-siap Nikmati Album Instrumental Peterpan


Jakarta news - Mendekamnya vokalis Peterpan Nazril Irham alias Ariel di penjara, tidak membuat kreativitas band asal Bandung itu buntu. Meski jarang terdengar kabar karyanya sejak Ariel dibui 2010 lalu, bulan ini para personil Peterpan akan membuat gebrakan baru.

Saat ditemui di FX Senayan, Jakarta, Uki sang gitari Peterpan mengaku telah merampungkan sebuah album instrumental berjudul "Suara Lainnya". Rencananya, album itu akan dirilis 29 Mei mendatang dengan mengadakan konser di Hall Senayan City, Jakarta.

Yang membuat album ini berbeda, yakni konsep lagu-lagunya. Mendaur ulang lagu-lagu Peterpan sebelumnya, dengan aransemen yang menarik. Uniknya, masing-masing personel Peterpan bukan memainkan alat musik yang biasa mereka mainkan. Bahkan, mereka juga melibatkan permainan alat musik daerah Bandung.

"Ada 10 lagu Peterpan yang di-instrumentalkan, plus satu bonus track single 'Dara', semua tanpa vokal, kecuali "Cobalah Mengerti" yang dibuat featuring Momo Geisha. Konsep instrumentalianya berbeda-beda. Ada yang berunsur jazz, fussion, orkestra, sampai musik tradisional."ujar Uki kepada VIVAnews.com, Rabu 16 Mei 2012.

"Ini lagu-lagu lama yang dibuat berbeda. Misalnya, Taman Langit jadi instrumen piano dan violin saja. Sahabat yang pertamanya pop rock, dibikin musik daerah. Cobalah Mengerti lebih slow temponya," tambahnya.

Ariel sendiri sudah mendengarkan seluruh materi album, dan merasa sangat antusias. Ia juga sedikit terlibat. Album "Suara Lainnya" ini akan menjadi album pertama tanpa nama Peterpan. "Nama yang dipakai nanti Ariel, Lukman, Uki, dan Reza," ujar Uki sambil tertawa.

Album Peterpan Dapat Sentuhan Oni & Sa'Unine String Orchestra


JAKARTA - Peterpan mempercayakan Oni dan Sa’Unine String Orchestra membalut musik di album Suara Lainnya yang memang mengedepankan musik instrumental.

“Memang aransemen album seluruhnya dikerjakan personel Peterpan, tapi album instrumental ini perlu nuansa orkestra. Maka kita kerja sama dengan grup orkestranya Oni," tutur David keyboardist Peterpan saat ditemui di Bandung, Kamis (10/5/2012).

David mengungkapkan musik yang dikemas dalam album instrumental itu memiliki warna yang beda serta nyaman didengarkan.

“ Ada resital classicnya, ada gaya pianis Maxim, gaya kolosal, dan orchestra,” bebernya.

Dia berharap, album eks Peterpan baru ini bisa memperkaya bendahara musik Tanah Air.

"Ini adalah versi bermusik Peterpan yang lain di mana orang banyak enggak tahu," katanya.
Oni sendiri didapuk jadi music director Indonesian Idol 2012 yang kini sedang berlangsung hingga akhir Juli 2012.

Gitaris Peterpan: Keluarkan Ariel Bukan Solusi


JAKARTA - Sudah bertahun-tahun vokalis Peterpan, Ariel berada di penjara hingga membuat band dan personelnya terlantar.

Meski demikian, para personelnya maupun manajemen sepakat tidak akan sampai menggantikan posisi Ariel di vokal. Untuk mengisi kekosongan karya band ini, mereka telah meluncurkan lagu daur ulang "Cobalah Mengerti" dengan berhiaskan vokal Momo "Geisha".

Lagu tersebut dikemas ke dalam album Orchestra milik Peterpan yang melibatkan Oni dan Sa'Unine Orchestra.

"Kita enggak ada alasan untuk menggantikan Ariel. Kita temenan sama Ariel dari kecil," ucap Uki saat ditemui di Jakarta, Rabu (16/5/2012).

Ia menegaskan keluar masuknya personil diband Peterpan berdasarkan dari musikalitasnya, bukan dinilai dari masalah pribadi.

"Kalau di Peterpan, kita mau merekrut dan mengeluarkan personil itu karena musikalitasnya bukan karena persoalan pribadi," katanya.

Uki dan teman-temannya memilih lebih baik menunggu sang vokalis bebas baru kemudian kembali menghasilkan karya musik lagi.

"Karena anak-anak bukan tipe band yang kejar setoran," tukasnya. (tre

Ke DPR, Ahmad Dhani Akan Kerahkan Luna Maya hingga Olla Ramlan


JAKARTA - Ahmad Dhani menggandeng penyanyi Mulan Jameela, Syahrini, serta dari kalangan label rekaman yang diwakili Toto (Sony Music) bertandang ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada hari Senin, 14 Mei kemarin, demi sebuah misi menghapus situs-situs download lagu ilegal.

Mereka diterima di ruang Wakil Ketua DPR-RI Prio Budi Santoso, Gedung Nusantara III. Presenter yang juga Anggota Komisi I DPR-RI Tantowi Yahya turut menyambut niat baik Ahmad Dhani dkk.

Dalam pembicaraan, para musisi sohor itu ingin para wakil rakyat menekan pemerintah untuk serius memerangi pembajakan lewat dunia maya. Usai pertemuan itu, Dhani berjanji akan lebih banyak lagi musisi ke DPR.

“Rencanaya nanti akan dihadirkan waktu hearing. Teman-teman artis enggak bisa datang. Anang masih honeymoon di Hotel Shangri-La.  Personel Nidji, Randy, lagi meeting buat nikah. Luna syuting, Olla ke Banjarmasin,” kata Dhani kepada media usai pertemuan.

Suasana perbincangan begitu cair, tak jarang terselip obrolan yang mengundang tawa hadirin. Seperti Syahrini yang bersedia membukakan tutup air mineral yang akan diminum Priyo.” Saya yang buka kan Aquanya, sini pak,” kata Syahrini yang meyodorkan jadi relawan, hingga disambut tawa.

Merasa berterima kasih kepada Syahrini, Priyo sambil basa-basi mengatakan pada Syahrini,”Pemberitaannya (Syahrini) semua saya baca”. Syahrini langsung menimpali,”Semua sudah diklarifikasi kok pak”. Lagi disambut tawa orang-orang di dalam ruangan.

Senin, 14 Mei 2012

Toko Marchandise dan Website New Peterpan Band Dilaunching


Jelang bebasnya Ariel pada Juli 2012, para personel eks Band Peterpan dan para fans mulai bergeliat. Bersamaan dengan ulang tahun ke-3 Feather Fans, merchandise store dan website New Peterpan Band pun dilaunching. Puluhan Feather Friends dan juga Sahabat berkumpul di depan sebuah toko kecil di Jalan Sumbawa No 61 Bandung.

"Harapannya, ini enggak hanya sekedar toko, tapi juga bisa mempererat sahabat dan komunitas yang kuat," ujar Uki sebelum membuka merchandise store.

Launching marchandise store ditandai dengan pemotongan pita oleh Uki dan David didampingi oleh Manager Store New Peterpan Band, Febby Herlambang.

Ada berbagai macam merchandise yang dijual di toko berukuran sekitar 3 meter x 3 meter ini. Mulai dari kaos, jaket, topi dan CD. Kebanyakan, desainnya bergambar logo sehelai bulu yang dikreasikan dalam motif yang beragam.

"Merhandise store ini akan jadi media kami ke fans. Jadi ketika kami tour, akan tetap terhubung melalui CD atau kaos," kata David.

Dituturkan Febby Herlambang, Manager Store New Peterpan Band, ide awal membuka marchandise store ini adalah untuk mempererat hubungan dengan para fans.

"Kita menyediakan media yang dibutuhkan penggemar seperti kaos, cd dan jaket. Selain itu di sini juga akan jadi tempat kumpul para Sahabat. Kalau yang belum berganbung bisa daftar Sahabat disini juga," tutur Febby.

Ia menyebut, saat ini merchandise store New Peterpan Band hanya ada di Bandung, namun ada 15 titik komunitas fans yang siap-siap untuk bekerjasama.

Sementara itu, untuk website www.newpeterpanband.com para fans bisa mendapatkan seluruh informasi lengkap seputar band Ariel Cs. Mulai dari berita dan kabar terbaru band, update status twitter dari masing-masing personel, lagu dan video hingga jadwal manggung.

Bahkan untuk anggota komunitas fans yang telah mendaftar, bisa masuk dalam fitur sosial networking sesama penggemar.

New Peterpan Hanya Sementara, Nama Resmi Tunggu Ariel Bebas


Bandung - Melaunching merchandise store dan website dengan nama New Peterpand Band, ternyata bukanlah tanda bahwa Ariel Cs akan seterusnya menggunakan nama tersebut. Rencananya, mereka akan merilis nama resmi band baru pada bulan September tahun ini, sekaligus merilis album baru dengan komposisi personel lengkap.

Hal itu diungkapkan Uki, saat ditemui disela-sela acara mini launching Merchandise Store dan Website New Peterpan Band di Jalan Sumbawa Bandung, Senin (14/5/2012).

"New Peterpan Band ini cuma nama sementara aja. Nanti pas rilis album baru, sekalian kita launching nama resmi band kita," kata Uki.

Ia menuturkan, pada bulan September mendatang atau pada akhir tahun ini, mereka akan merilis album baru di mana Ariel telah kembali di tengah-tengah band. "Nanti bulan September akan ada nama baru, sekaligus launching vokalis lama," katanya sambil tersenyum.

Meski begitu, nama New Peterpan Band ini tidak dicantumkan dalam album instrumen 'Suara Lainnya' yang akan dilaunching pada 29 Mei mendatang. "Untuk album 'Suara Lainnya' kami menggunakan nama masing-masing personel," tutur David.

Kamis, 10 Mei 2012

Peterpan Luncurkan Album Baru 29 Mei


BANDUNG - Band asal Bandung, Peterpan (nama akan berubah setelah Ariel keluar penjara), akan meluncurkan album baru berjudul Suara Lainnya tanpa Ariel.

David keyboadist Peterpan menuturkan, album tersebut berbeda dengan sebelumnya karena hanya berisi musik instrumental.

"Kita bikin album instrumental," jelas David kepada Okezone ditemui di Bandung, Kamis (10/4/2012).

Dia menambahkan, album yang diisi 10 lagu itu akan berisi 100 persen musik tanpa vokal.

"Semua dibikin instrumen, band doang," jelas lagi.

Saat ini beberapa musik sudah selesai digarap. Singlenya sendiri mengambil lagu-lagu dari album Peterpan sebelumnya, salah satunya lagu "Di Atas Normal".

"Rencananya launching 29 Mei ini di Jakarta," katanya

Ide ini, lanjut David, muncul dari mulut Ariel sendiri saat menemuinya di rumah tahanan Kebonwaru, Bandung.

"Ariel sendiri kepengen. Ariel bilang bikin instrumental aja," tuturnya, sebelunya David mengatakan pengerjaan album ini memakan waktu sekira enam bulan. (tre)

David Eks "Peterpan" Sempat Ditelepon Ariel dari Rutan


BANDUNG – Mantan keyboardist Peterpan, David mengaku sangat terganggu dengan operasi empedu yang penyembuhannya memakan waktu panjang. Bahkan, David hampir putus asa ketika harus menjalani operasi kebocoran empedu yang dialaminya.

Namun, David merasa bersyukur memiliki teman-teman yang terus mendukungnya. Terutama teman-temannya di band Peterpan, seperti Uki, Lukman, Reza, termasuk Ariel yang kini masih mendekam di rutan Kebon Waru Bandung.

"Jelas kegiatan sangat terganggu. Tetapi teman-teman sangat suportif banget, mereka terus semangati saya meski sedang sibuk kerja," kata David di Bandung, Kamis (10/5/2012).

Lebih lanjut David mengungkapkan, Ariel bahkan sampai menghubunginya dari rutan Kebon Waru, Bandung, untuk menyemangati perkembangan David. Tetapi David tidak ingat apa yang diungkapkan Ariel, karena kondisinya sangat lemah.

"Waktu itu Ariel telepon di sela saya jalani operasi," ungkapnya.

Saat ditanya apakah Ariel menjenguk, sambil tertawa David membantahnya. "Enggak lah. Cuma waktu itu yang jenguk Luna Maya," imbuhnya.

David menjalani operasi empedu pada Juni 2011 di RS Advent Bandung. Sebelumnya, dia telah melakukan operasi di rumah sakit pemerintah, Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), tetapi diduga ada malpraktek sehingga empedunya mengalami kebocoran.

Ini Isi Somasi David "Peterpan" kepada Rumah Sakit


BANDUNG- Keyboardis band Peterpan, David Kurnia Albert, melayangkan somasi kepada Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, atasd tuduhan melakukan malapraktik terhadap dirinya..

Dalam somasi tertanggal Kamis 20 April 2012 itu, David mengutarakan empat tuntutan terkait dugaan malapraktik yang dilakukan salah seorang dokter RSHS.

David menjalani operasi di RSHS tahun lalu. Namun, kondisinya malah memburuk usai operasi. David kemudian memutuskan pindah rumah sakit di RS Advent dan berhasil sembuh. Setelah operasi perbaikan di RS Advent Bandung, sebenarnya dia ingin menempuh jalur damai secara kekeluargaan. Namun, respon RSHS tidak memuaskannya.

"Tidak ada itikad baik dari RSHS hingga sekarang sudah 10 bulan. RSHS seperti lepas tangan. Saya juga takut kejadian ini terulang sama orang lain," ungkap David.

Berikut empat tuntutan David yang tercantum dalam surat somasi bernomor 131/1/KPMS/IV/2012 dari kantor advokat Monang Saragih: 

1. Kasus dugaan malpraktek yang kita alami agar segera diselidiki RSHS, dr RR harus diaudit.

2. Sementara audit dilaksanakan, dr RR harus dinonaktifkan sementara, guna mencegah kemungkinan jatuhnya korban lain.

3. Permintaan maaf dari Institusi RSHS dan dr RR secara terbuka.

4. Ganti rugi materiil dan imateriil.

Jumat, 04 Mei 2012

Wow! Ariel Peterpan Desain Galeri Karya Napi Milik Kemenkum HAM


Bandung Ariel mantan personel Peterpan sedang mengikuti asimilisi dengan bekerja di sebuah perusahaan arsitek di Bandung. Ariel pun mendesain sebuah galeri pameran karya narapidana (napi) milik Kemenkum HAM di Bandung.

Galeri yang didesain pria lulusan Unpar Bandung itu terletak di Jl Jakarta No 27, Bandung, Jawa Barat. Galeri tersebut diresmikan oleh Menkum HAM Amir Syamsuddin, Jumat (4/5/2012) di Jl Jakarta No 27, Bandung. Acara tersebut dihadiri Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

Galeri seluas 3x3 meter dan 6x6 meter itu bersebelahan dengan Lapas Kebon Waru, tempat Ariel menjalani hukuman selama 3,5 tahun penjara karena kasus pornografi. Konsep galeri tersebut minimalis modern dan berwarna putih.

Di galeri tersebut, Ariel bahkan sempat satu meja dengan Amir. Ariel mengenakan kaos putih dipadu kemeja merah kotak-kotak. Sementara Amir mengenakan safari abu-abu. Keduanya terlihat berbincang-bincang santai.

Ariel bahkan sempat menyanyikan satu buah lagu berjudul 'Dara' di depan Amir dan ratusan tamu undangan. Ariel menyanyi diiringi band dari Lapas Kebon Waru.

Setelah Ariel, Amir pun juga menyumbangkan sebuah lagu. Namun pertemuan antara Ariel dan Amir tidak terlalu lama. Amir lalu meninjau LP Wanita Sukamiskin sedangkan Ariel langsung pulang ke Lapas Kebon Waru.

Sementara itu, karya napi yang dipamerkan di galeri tersebut antara lain lukisan kapal, replika kapal di dalam botol, kursi rotan, tempat tidur dari kayu, meja akuriam dari kaca, pakaian boneka, dan replika kapal uap dari besi.

Nantinya karya itu akan dijual dengan harga antara Rp 10 ribu hingga Rp 300 ribu. Masyarakat umum boleh datang untuk melihat karya napi tersebut.

Menteri Amir mengatakan akan meminta Dirjen HAKI memberikan perlindungan berupa hak cipta pada karya napi.

"Desain-desain hak cipta mereka sangat layak dilindungi. Karena kalau ada pihak ketiga ingin bermitra sepanjang hak cipta diberi perlindungan saya kira tidak masalah," kata Amir.

Ariel menjalani masa asimilasi setelah menjalani setengah masa tahanan. Mantan kekasih artis Luna Maya itu akan menghirup udara bebas Juli 2012 mendatang.

Kamis, 03 Mei 2012

Ariel Peterpan Desain Galeri Pameran Karya "Bang Napi"


JAKARTA.com — Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat akan segera memiliki ruang pameran/galeri seni karya-karya narapidana atau warga binaan pemasyarakatan. Galeri tersebut akan menampung hasil karya napi se-Indonesia
Karya narapidana yang dipamerkan antara lain lukisan kaligrafi, lukisan, pernak-pernik aksesori, perabot rumah tangga, seperti lampu hias atau kursi, dan sebagainya.
Tata letak ruang galeri tersebut didesain oleh vokalis band Peterpan, Ariel. Ia bekerja sama dengan PT G Art, perusahaan tempat Ariel menjalani asimilasi. Ruang pamer itu bersifat permanen.
Akbar Hadi Prabowo dari Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mengungkapkan,  galeri tersebut terbuka untuk umum. Masyarakat bisa datang dan membeli produk hasil karya narapidana di aula Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat di Jalan Jakarta Nomor 27, Bandung.
"Mudah-mudahan harganya tidak jauh beda dengan harga di luar," kata Akbar.
Peresmian itu akan dilakukan pada Jumat (4/5/2012) di aula Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat. Acara akan dihadiri Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Sihabudin, kepala daerah sejumlah kabupaten/kota di Jawa Barat, serta kepala lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan se-Jawa Barat.